Daisypath Anniversary tickers

Thursday, March 09, 2006

istimewa

Sesuatu yang istimewa yang hadir dalam kehidupan kita, akan terasa begitu menyenangkan. Tapi ketika sesuatu itu kita temui setiap hari, maka lama kelamaan akan berkurang keistimewaannya. Karena kita telah terbiasa dengan kehadirannya, maka sesuatu itu pun akhirnya menjadi biasa dan tidak lagi istimewa. Tapi jika suatu hari kita tidak merasakan kehadirannya, ketika itu barulah kita akan kembali teringatkan akan keistimewaanya.

Mungkin itu yang terjadi dengan teman – teman kita. Di awal kita sangat merasakan keistimewaan mereka. Mereka yang selalu mendengarkan semua keluh – kesah kita. Mereka yang kehadirannya selalu membawa keceriaan untuk kita. Mereka yang selalu ada sebagai tempat bersandar untuk kita. Dan semua keistimewaan – keistimewaan yang kita rasakan yang membuat kita merasa sangat beruntung memiliki teman seperti mereka. Tapi seiring berjalannya waktu, kita menjadi terbiasa dengan kehadiran mereka. Kita sudah biasa memiliki tempat bercerita. Sudah biasa dengan semua keistimewaan yang ada sehingga yang istimewa tadi memang rasanya menjadi biasa. Cinta yang hadir karena Allah untuk teman kita berubah menjadi interaksi biasa yang terkadang kehilangan makna.

Ketika mereka tidak lagi hadir diantara kita, barulah kita teringatkan akan keistimewaaanya. Ketika masing – masing sudah disibukkan dengan aktivitasnya sehingga berkuranglah intensitas interaksi, barulah ketika itu mulai ada perasaan kehilangan yang menyusup di hati. Ketika sudah berkurang waktu untuk saling mendengar, menguatkan, dan ketika pundak masing - masing sudah dipenuhi dengan beban kehidupan sendiri sehingga tidak ada lagi tempat untuk saling bersandar, barulah ketika itu kita mulai benar – benar merasa kehilangan.

Mungkin itulah alasannya kenapa Rasulullah sangat menganjurkan adanya kejutan – kejutan kecil dalam hubungan itu agar sesuatu yang istimewa tetap terpelihara keistimewaaanya. Kejutan – kejutan kecil seperti saling memberi hadiah, kejutan hati seperti saling mendo’akan, kejutan silaturahmi seperti saling mengunjungi, dan kejutan lain yang akan memelihara keistimewaan cinta diantara dua orang sahabat yang saling mencinta karena Allah.

Allahuma innaka ta’lamu annahadzihilqulub... fawatsiqillahuma rabithataha...
la, cepet sembuh yaa ...

0 comments: